Perencanaan usaha pengolahan minuman “Cocovera” skala kecil dengan kapasitas produksi 300 botol (@300 ml) per hari

Air merupakan kebutuhan dasar manusia agar dapat hidup. Produk pangan untuk asupan air adalah minuman. Masyarakat juga memperhatikan faktor kepraktisan dan manfaatnya bagi kesehatan dalam memilih produk minuman. Minuman "CocoVera" dirancang dan dilanjutkan dengan perencanaan unit pengolahan pangan pada tugas Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (PUPP) ini. “CocoVera” dapat mengembaikan cairan tubuh serta memberi manfaat kesehatan karena terdiri dari bahan yang memiliki banyak manfaat. Minuman "CocoVera" juga dapat menjadi inovasi dalam industri minuman. Minuman ini disajikan dengan cara mencampurkan air kelapa tua dengan potongan lidah buaya yang telah di-blanching, potongan gel agar-agar, sirup, dan biji selasih. Produksi Minuman “CocoVera” direncanakan dengan kapasitas 300 botol (@300 mL)/hari tergolong dalam skala industri kecil. Proses pengolahan melalui tahap preparasi potongan lidah buaya, preparasi gel agar-agar, serta pencampuran dan pengemasan seluruh bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan “CocoVera”. Perancangan unit pengolahan pangan ini dilakukan di Jalan Kupang Indah IV No. 1, Surabaya dengan tenaga kerja sebanyak 6 orang, terdiri dari satu orang manajer dan lima orang karyawan. Bentuk badan usaha adalah CV Minuman “CocoVera” dijual seharga Rp14.000/botol dengan sistem jual putus ke swalayan dan rumah makan sekitar lokasi produksi. Penjualan juga dilakukan melalui online shop platform, media sosial seperti Instagram, Whatsapp, LINE dan Facebook. Analisa ekonomi perencanaan produksi minuman “CocoVera” mempunyai nilai ROR setelah pajak sebesar 86,38% yang lebih besar dari nilai MARR yaitu sebesar 12,35%, POT setelah pajak adalah 1,11 tahun dan BEP sebesar 56,68%